Disaksikan Wali Kota, Ratusan Jukir Semarang Ikrar Dukung Jokowi - Mading Indonesia

Post Top Ad

Disaksikan Wali Kota, Ratusan Jukir Semarang Ikrar Dukung Jokowi

Disaksikan Wali Kota, Ratusan Jukir Semarang Ikrar Dukung Jokowi

Share This

Hendi bersama ratusan juru parkir Kota Semarang. (Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikcom)

Semarang - Taman Budaya Raden Saleh (TBRS) Semarang siang ini didatangi banyak juru parkir berbondong-bondong. Mereka menggelar deklarasi dukungan untuk Jokowi-Ma'ruf dalam Pilpres 2019.

Deklarasi digelar di gedung serba guna dan dihadiri ketua DPC PDIP Kota Semarang yang juga menjabat sebagai Wali Kota, Hendrar Prihadi. Di atas panggung, perwakilan juru parkir membacakan deklarasi sembari membentangkan spanduk.

"Pada saat dengar juru parkir ikhlas memberikan dukungan saya trenyuh, saya bangga, saya merasa dapat kejutan dari para juru parkir," kata Hendrar saat memberikan sambutan, Rabu (30/1/2019).


"Yang saya tahu persis kerjanya luar biasa. Mungkin kesejahteraan belum bisa seperti gaji dokter tapi tetap semangat menghidupi keluarga," imbuh pria yang akrab disapa Hendi itu.

Hendi juga mengingatkan para juru parkir untuk menggunakan hak suara pada 17 April 2019 dan mengajak sanak saudara untuk mencoblos nomor 01. Ia juga mengungkapkan dari kubu sebelah ada yang menyebar sembako di kampungnya.


Juru parkir Semarang deklarasi dukung Jokowi-Amin (Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikcom)

"Kemarin ada yang masuk ke kampung saya bawa sembako gambarnya dari kubu sebelah. Jangan khawatir, terima sembakonya, terus coblos...? Yang mau bagi-bagi duit, duitnya diambil, coblos..? Yang pakai sembako dan duit, kalau jadi pasti lupa dengan kita," ujar Hendi sembari dijawab "satu" oleh para juru parkir.

Sementara itu Koordinator Keluarga Besar Juru Parkir Kota Semarang, Setyawan, mengatakan terbesitnya ide deklarasi tersebut karena adanya statemen dari Prabowo Subianto yang menyebut gaji kebanyakan dokter yang lebih kecil dari tukang jaga parkir mobil.

"Kita dengan teman-teman menjawab apa yang dikatakan paslon 02. Teman-teman merasa gerah, kita berkumpul dukung Pak Jokowi maka dibuat deklarasi ini," ujar Setyawan.

Terkait kondisi pendapatan gaji juru parkir di Kota Semarang, rata-rata sebulan mendapat antara Rp 1.250.000 sampai Rp 2 juta. Kalau hari raya bisa lebih banyak tapi konsekuensinya tidak libur.

"Satu bulan itu Rp 1.250.000 sampai Rp 2 juta. Kadang ada yang memberi tip lebih," tandasnya.

Sementara itu terkait kehadiran Hendi dalam deklarasi, Hendi menyebutkan dirinya sudah ambil cuti agar tidak melanggar aturan. Petugas Bawaslu juga terlihat ada di lokasi. "Saya kampanye, saya harus cuti," tegas Hendi.
(alg/mbr)
Sumber

No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad

Pages