Peneliti Terorisme Menilai Pelaku Bom di Kertasura Tergolong Pemuda Labil - Mading Indonesia

Post Top Ad

Peneliti Terorisme Menilai Pelaku Bom di Kertasura Tergolong Pemuda Labil

Peneliti Terorisme Menilai Pelaku Bom di Kertasura Tergolong Pemuda Labil

Share This

Peneliti terorisme UI Ridlwan Habib menyebut pelaku bom bunuh diri di Pos Polisi Kartasura tidak memiliki kaitan dengan jaringan teroris lain. Dia menyebut pelaku masuk dalam kategori milenial Lone Wolf.
Ridlwan menjelaskan empat ciri mengapa tindakan teror itu disebutnya Milenial Lone Wolf. Pertama lantaran jenis bom yang sangat amatir, dengan bahan low explosive dari ramuan mercon yang diikat diperutnya.
“Pelaku bukan perakit bom yang berpengalaman,” ujarnya dilansir dari Liputan6.com, Selasa (4/6/2019).
Kemudian yang kedua, dari pemilihan waktu, yakni meledakkan diri di malam hari. Menurut Ridlwan, pilihan waktu tersebut memperlihatkan pelaku ketakutan hingga mencari waktu yang paling sepi.
Ciri yang ketiga adalah sasaran, yakni Pos Polisi Kartasura yang lokasinya sangat dekat dengan rumah pelaku.
“Bahkan dengan berjalan kaki bisa ditempuh dalam waktu 20 menit. Ini membuktikan serangan tidak terencana dengan baik,” katanya.
Terakhir ciri yang keempat adalah jenis bom yang sama sekali tidak mematikan. Bom itu hanya bisa mematikan sasaran jika pelaku memeluk target.
Menurut Ridlwan, Lone Wolf adalah sebuah istilah bagi pelaku bom yang beraksi sendirian dan termotivasi secara individual.
“Pelaku bisa termotivasi karena media sosial maupun situs-situs yang pro terhadap terorisme,” kata dia.
“Dari pengakuan beberapa saksi mata, pelaku bahkan ragu-ragu mendekat. Ini sangat amatir. Pemuda labil yang terpengaruh faham radikalisme yang salah,” tambah Ridlwan.
Berangkat dari kasus diatas hendakny masyarakat khususnya generasi muda harus bisa menjauhi situs radikal karena kontennya mengandung kesesatan.

No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad

Pages