Konsistensi Forum Bersama Wilayah Adat Tabi Dukung Pemekaran Papua - Mading Indonesia

Post Top Ad

Konsistensi Forum Bersama Wilayah Adat Tabi Dukung Pemekaran Papua

Konsistensi Forum Bersama Wilayah Adat Tabi Dukung Pemekaran Papua

Share This

 


Tokoh Adat, agama, MRP, DPRD, tokoh perempuan dan pemuda di wilayah adat Tabi yang tergabung dalam Forum Bersama Wilayah Adat Tabi secara konsisten mendukung pemekaran Papua yang meliputi Provinsi Papua Selatan, Provinsi Papua Tengah serta Provinsi Papua Pegunungan Tengah.

Konsistensi Forum Bersama Wilayah Adat Tabi dituangkan dalam pernyataan sikap yang dibacakan langsung oleh Ketua Forum Kepala Daerah se Tanah Tabi yang juga sebagai Bupati Kabupaten Jayapura Mathius Awoitauw, Jumat 11 Maret 2022 di salah satu hotel di Sentani, Kabupaten Jayapura.

Dukungan pernyataan sikap berisi:

1. Mendukung Pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) di Provinsi Papua meliputi Provinsi Papua     Selatan, Provinsi Papua Tengah serta Provinsi Papua Pegunungan Tengah.

  1. Meminta Gubernur Papua, DPRP Papua, MRP untuk merespon dan menangani dinamika sosial politik yang berkembang di tanah Papua.
  1. Mendorong Pemerintah Pusat untuk tetap konsisten dalam pelaksanaan Otonomi Khusus di Provinsi Papua.
  1. Meminta kepada Forum Kepala Daerah se-Tanah Tabi untuk melakukan perlindungan dan konsolidasi terhadap hak-hak masyarakat adat di wilayah Tabi.

“Masyarakat adat wilayah Tabi secara konsisten mendorong agar otonomi khusus harus direvisi sehingga lebih baik lagi untuk percepatan kesejahteraan masyarakat Papua,” jelasnya.

Mathius menjelaskan masyarakat di wilayah Tabi tak pernah menolak otsus, tapi otsus harus diperbaiki.

“Dalam perbaikan itu muncul pasal tambahan dan dilengkapi lagi dan di dalamnya ada pemekaran dan itu sudah disetujui,” ujarnya.

Menurutnya, jika undang-undang otsus telah disahkan, maka bisa diimplementasikan. “Forum Bersama Adat Tabi juga akan mendorong pemekaran Papua karena sangat penting untuk kesejahteraan masyarakat Papua,” jelasnya.

Pihaknya menilai jika masih ada aksi penolakan soal pemekaran Papua, itu adalah hal yang wajar dalam dinamika politik. “Penolakan itu biasa dan tidak akan mempengaruhi tekad kami untuk mendukung pemekaran. Jadi, sebuah gagasan ada yang suka dan tidak suka dan itu hal biasa. Kami tetap satu tujuan yaitu untuk kesejahteraan masyarakat Tabi,” tegas Mathius Awoitauw. *** (Alan Youwe)

No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad

Pages