Apresiasi Masyarakat Riau Kepada Presiden Jokowi Diwujudkan Dengan Persiapan Penyambutan - Mading Indonesia

Post Top Ad

Apresiasi Masyarakat Riau Kepada Presiden Jokowi Diwujudkan Dengan Persiapan Penyambutan

Apresiasi Masyarakat Riau Kepada Presiden Jokowi Diwujudkan Dengan Persiapan Penyambutan

Share This
Apresiasi Masyarakat Riau Kepada Presiden Jokowi Diwujudkan Dengan Persiapan Penyambutan
Antusiasme masyarakat Riau untuk menyambut kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada tanggal 15 Desember 2018 ke daerahnya ternyata sudah dipersiapkan jauh hari sebelumnya.
Sejumlah persiapan dilakukan di gedung Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau Jalan Diponegoro Pekanbaru.
Presiden RI Jokowi rencananya akan menerima gelar Datuk Seri Setia Amanah Negara yang diserahkan langsung petinggi LAM Riau dan tokoh adat pada hari Sabtu (15/12/2018).
Berbagai latihan yang akan menunjukkan berbagai ragam budaya Melayu Riau telah dipersiapkan secara matang.
Rencananya prosesi penabalan Joko Widodo sebagai Datuk Seri Setia Amanah Negara akan dilakukan di Gedung Lembaga Adat Melayu Riau, Jalan Diponegoro, Kota Pekanbaru.
Pemutar Video
00:20
01:00

Ketua LAM Riau Syahril Abu Bakar mengatakan gelar Datuk Seri Setia Amanah Negara bermakna pemimpin puncak yang bercahaya cemerlang, taat setia secara penuh dalam menunaikan amanah negara yang dibebankan kepadanya.
“Yang bak pohon besar melindungi dan mengayomi, yang bak padi dan kapas mensejahterakan,” kata Syahril Abu Bakar dalam keterangan persnya di Kantor LAM Riau, Pekanbaru, (14/12/2018).
Adapun alasan pemberian gelar adat ini dikatakan Syahril, atas semua jasa pemerintah Indonesia yang dijabat Jokowi dan Jusuf Kalla dalam pencapaian kinerja kenegaraan dan kemasyarakatan kepada masyarakat Riau.
Berikut 6 alasan LAM Riau berikan penebalan gelar adat kepada Presiden Jokowi.
Pertama, Riau bebas asap. LAM menilai melalui kebijakan dan ketegasan Jokowi sejak tahun 2016, Riau bebas dari bencana asap tahunan yang sudah diderita masyarakat selama 17 tahun.
Kedua, berdasarkan Perpres RI Nomor 86 tahun 2018 tentang pelaksanaan Tanah Objek Reforma Agraria (TORA) membuka peluang bagi masyarakat adat Melayu Riau untuk mengurus pengakuan berbentuk sertifikat milik bersama atas tanah adatnya.
Ketiga, merujuk pada Instruksi Presiden RI Nomor 8 tahun 2018 tentang penundaan dan evaluasi perizinan perkebunan kelapa sawit serta peningkatan produktivitas perkebunan kelapa sawit ini memberi peluang pada masyarakat Melayu Riau untuk mengambil peran dalam pengembalian haknya atas tanah-tanah adat yang telah diusahakan secara ilegal oleh pihak tertentu.
Keempat, blok rokan yang dibawah kepemipinan Jokowi ladang minyak Blok Rokan yang sebelumnya dikelola oleh perusahaan asing dinasionalisasi untuk dikelola oleh Pertamina setelah tahun 2021.
Dalam alih kelola tersebut, Riau memperoleh 10 persen partisipasi dan royalti bagi masyarakat adat Melayu Riau.
Kelima, proyek strategis nasional di Riau selama kepemimpinan Jokowi, Riau memperoleh sejumlah proyek strategis terutama di bidang infrastruktur jalan tol dan pembangkit listrik.
Terakhir, mewujudkan embarkasi antara untuk Jemaah Calon Haji Riau di Kota Pekanbaru.
Pemutar Video

No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad

Pages