Jokowi Desak PBB Tangani Konflik Israel-Palestina - Mading Indonesia

Post Top Ad

Jokowi Desak PBB Tangani Konflik Israel-Palestina

Jokowi Desak PBB Tangani Konflik Israel-Palestina

Share This



Presiden Joko Widodo (Jokowi), seperti disampaikan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, mendesak Dewan Keamanan PBB mengambil langkah nyata dalam menangani konflik Israel dan Palestina.

Tindakan Israel mengusir Palestina dari Sheikh Jarrah dan penyerangan di Masjid Al-Aqsa, Jokowi menegaskan, tidak dapat dibiarkan.

"Bapak Presiden juga menyampaikan Indonesia mengutuk tindakan tersebut dan mendesak PBB untuk mengambil langkah nyata terhadap pelanggaran yang terus dilakukan Israel. Indonesia akan terus mendukung perjuangan rakyat Palestina," imbuh Retno, Rabu (12/5).

Tidak hanya itu, Jokowi juga menyatakan Indonesia sebagai anggota biro sekaligus wakil ketua The Committee on the Exercise of the Inalienable Rights of the Palestinian People mengusulkan agar Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) dan Gerakan Non-Blok (GNB) segera bertemu untuk membahas masalah ini.

The Committee on the Exercise of the Inalienable Rights of the Palestinian People merupakan komite yang dibentuk pada 1975 dan berada dalam Majelis Umum PBB untuk memperjuangkan hak-hak Palestina, termasuk kemerdekaan Palestina.

"Indonesia juga terus mendesak agar Dewan Keamanan PBB dapat mengambil langkah nyata, menghentikan seluruh kekerasan dan menghadirkan keadilan dan perlindungan bagi Palestina."

"Sudah terlalu lama hak Palestina digerogoti Israel. Indonesia akan selalu bersama rakyat dan bangsa Palestina dalam memperjuangkan hak-haknya," tutur Retno.


Suasana di kawasan kembali panas pada Senin (10/5), tepatnya ketika warga Israel menyatakan ingin memasuki kompleks Masjid Al-Aqsa untuk memperingati pendudukan wilayah Yerusalem.

Kepolisian Israel sebenarnya sudah melarang warga ke kompleks masjid karena sedang Ramadan. Mereka pun menutup Masjid Al-Aqsa.

Pendudukan itu sendiri tidak diakui oleh komunitas internasional. Ratusan warga Palestina lantas menyambangi Masjid Al-Aqsa dan dilaporkan melempari batu ke arah petugas keamanan. Bentrokan antara warga Palestina dan aparat Israel tak terbendung.

Serangan udara Israel menewaskan sebanyak 32 warga Palestina di Gaza, sedang serangan dari kubu Palestina menewaskan 3 orang warga Israel. Ini merupakan serangan paling berat antara Israel dan Hamas sejak perang 2014 di Gaza.

Sementara itu, sayap bersenjata Hamas mengatakan pihaknya menembakkan 210 roket ke arah Beersheba dan Tel Aviv sebagai balasan atas pemboman gedung menara di Gaza City.

Utusan perdamaian Timur Tengah PBB Tor Wennesland mendorong kedua pihak menghentikan serangan yang bisa mengarah pada perang. Menurutnya, para pemimpin harus bertanggung jawab mengurangi bentrokan (de-eskalasi).

Menurut sebuah sumber yang dekat dengan strategi AS, AS sempat menunda upaya Dewan Keamanan PBB untuk mengeluarkan pernyataan, karena dianggap berbahaya bagi upaya mengakhiri kekerasan di belakang layar.

Juru bicara Departemen Luar Negeri AS Ned Price mendesak baik Israel dan Palestina tenang dan "menahan diri".





Sumber

No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad

Pages